Masyarakat Pelitasari Gelar Pawai Obor Sambut Bulan Suci Ramadhan
Muara Enim, inilahmuaraenim.co.id -Bulan Penuh Berkah dan bulan mulia yakni Bulan Ramadhan sebentar lagi tiba hanya tinggal 1 hari lagi, Untuk menyambut bulan mulia tersebut masyarakat Kelurahan Pasar I yang dipelopori dan dikomandoi oleh Pengurus Masjid Al Amin dan Ikatan Remaja (IRMA) Masjid Al Amin serta Karang Taruna Remaja Pelitasari (RPS) pada Selasa (21/03/23) menggelar pawai obor yang dimulai dari halaman masjid Al Amin dan finish dihalaman masjid Al Amin berjalan mengitari Jalan Perwira menuju Jalan Jenderal Sudirman terus melintas di jalan Ahmad Yani dan kemudian kembali ke jalan Perwira, sejauh 3 kilo meter.
Peserta pawai obor yang berjumlah ratusan orang tersebut didominasi remaja dan anak-anak yang nampak bersemangat berjalan sambil mengumandangkan sholawat sambil membawa obor.
Ketua Pelaksana Ricard Septa dibincangi disela kegiatan mengungkapkan bahwa kegiatan pawai obor dilaksanakan guna menyambut bulan suci Ramadhan 1444 Hijriah yang jatuh pada hari Kamis 23 Maret 2023.
“Sebagai ungkapan rasa syukur kepada Allah SWT atas nikmat dan Rahmat-Nya karena dapat berjumpa lagi dengan bulan Ramadhan”, kata Septa
Disamping itu pawai obor ini adalah ungkapan kegembiraan para warga Pasar I khususnya kaum remaja dan anak anak dalam menyambut datang bulan Ramadhan”, ungkapnya
“Dengan dilaksnakannya Kegiatan ini diharapkan dapat lebih mensucikan diri dalam menghadapi bulan suci ramadhan”, harapnya
Sementara itu Ketua Pengurus Masjid Al Amin Dencik, SP yang diwakili Bendaharanya M. Najemi, S.Ag menambahkan bahwa tradisi pawai obor menyambut bulan suci Ramadhan telah dilaksanakan sejak 5 tahun terakhir, namun selama 2 tahun tidak dilaksanakan karena adany pandemi.
covid-19.
“Alhamdulillah pada tahun ini dapat kembali dilaksanakan, kami bangga dan gembira akan antusias peserta pawai obor ini, jelasnya
“Kegiatan pawai obor ini selain memupuk rasa persatuan dan kesatuan para generasi muda sekaligus sebagai syiar agama Islam dalam menyambut bulan suci ramadhan”, tutupnya.(Frs)
