Dua korban terselip dibawah truk batubara. (Herozi)

Dua korban terselip dibawah truk batubara. (Herozi)

GunungMegang, inilahmuaraenim.co.id —- Armada angkutan truk batubara yang melintasi jalan umum kembali memakan korban jiwa. Kamis (23/8) sekitar pukul 17.30 WIB di Jalan Lintas Muara Enim – Prabumulih, Dusun IV, Desa Gunung Megang Luar, Kecamatan Gunung Megang, truk batubara dengan nomor plat BG 8633 DD yang dikemudikan Handri menabrak sepeda motor Yamaha Vega tanpa nomor plat hingga merenggut nyawa Moko Radita (18), pengemudi motor, dan penumpang yang dibawanya Sarmiana (54), keduanya warga Dusun VI, Desa Penanggiran, Kecamatan Gunung Megang, Muara Enim yang meninggal dunia di Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Rilis dari Polres Muara Enim disampaikan Kabagops Kompol Iwan Andeta, korban Moko Radita meninggal dalam keadaan luka memar seluruh wajah, keluar darah dari hidunh, patah tertutup lengan tangan kanan, luka lecet kaki kanan, mengeluarkan darah dari mulut dan hidung. Sedangkan Sarmiana meninggal dalam keadaan luka robek di perut, patah terbuka betis kaki kiri, patah tertutup lengan tangan kanan, patah tertutup paha kaki kanan, mengeluarkan darah dari mulut dan hidung. Kedua korban meninggal di TKP tanpa sempat dirawat medis dan jasad keduanya di bawa ke Puskesmas Gunung Megang.
Adapun kronologi terjadinya kecelakaan lalu lintas diketahui bahwa pada waktu dan TKP yang telah disebutkan, truk yang disopiri Handri melaju dari arah Muara Enim ke arah Prabumulih tiba – tiba banting stir ke kanan. Pengakuan Handri truk yang dibawanya menghindari dua sepeda motor (belum diketahui identitasnya) yang berhenti mendadak di depannya. Dan disaat bersamaan dari arah berlawanan datang kedua korban dengan tunggangan motor hingga tabrakan tidak terelakan.

“Guna penyelidikan lebih lanjut sopir truk dan kendaraannya serta motor korban diamankan di Polsek Gunung Megang,” ungkap Iwan Andeta. (Herozi)

Tinggalkan Balasan