Muara Enim, inilahmuaraenim.co.id – Melalui peran strategisnya sebagai organisasi kewanitaan di Kabupaten Muara Enim, Gabungan Organisasi Wanita (GOW) dan Badan Kerjasama Organisasi Wanita (BKOW) telah banyak memberikan perhatian terhadap kasus stunting baik melalui pencegahan maupun penanganannya lewat sosialisasi ataupun interaksi langsung kepada masyarakat.
Hal tersebut mendapat apresiasi dari Pj. Sekretaris Daerah Kabupaten Muara Enim H. Riswandar, S.H., M.H., yang disampikannya saat membuka kegiatan Sosialisasi Pencegahan Dan Penanganan Stunting oleh Gabungan Organisasi Wanita (Gow) Dan Badan Kerjasama Organisasi Wanita (Bkow) yang dihadiri langsung oleh Ketua BKOW Provinsi Sumatera Selatan, Hj. Fauziah Mawardi Yahya, S.Pd., dan Plt. Ketua TP PKK Kabupaten Muara Enim sekaligus Penasihat GOW, Nurul Vita Kaffah, S.E., di Balai Agung Serasan Sekundang (BASS), Senin (27/02/23).
Sesuai arahan Bupati Muara Enim Pj. Sekretaris Daerah menerangkan bahwa Pemkab. Muara Enim akan terus berfokus dalam menurunkan kasus stunting baik melalui upaya pencegahan maupun penanganan terhadap stunting dengan membangun kerjasama yang baik kepada seluruh pihak termasuk GOW dan organiasi lainnya. Berdasarkan data yang disebutkan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Muara Enim dr. Eni Zatila, MKM., saat memberikan materi dalam sosialisasi tersebut menerangkan bahwa, melalui data Elektronik Pencatatan dan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat (EPPGBM) tahun 2022 sebanyak 2,19 persen atau kurang lebih 900 anak di Kabupaten Muara Enim terkena stunting.
Oleh Karena itu Pj. Sekretaris Daerah berharap semoga dengan digelarnya kegiatan sosialisasi yang diisi oleh Narasumber dr. Henri Aziz, Sp.A(K), MARS., M.Kes., tersebut dapat menambah wawasan terhadap pengetahuan tentang stimulasi tumbuh kembang anak.
Dirinya-pun optimis melalui berbagai upaya yang telah dilakukan pemerintah lewat dukungan program pembangunan yang telah mengintervensi 8 aksi konvergensi dalam upaya percepatan penurunan stunting seperti layanan kesehatan, sosial, maupun kebijakan yang dikeluarkan akan memberikan dampak yang signifikan terhadap penurunan stunting di Kabupaten Muara Enim.(rilis prokopim-me)
Komentar