Gunung Megang, inilahmuaraenim.co.id –Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muara Enim pada Jumat (4/01/19) memberikan bantuan sembako dan bahan makanan kepada para korban kebakaran di Desa Gunung Megang dalam Kecamatan Gunung Megang, Bantuan diserahkan oleh bupati Ir H Ahmad Yani MM didampingi Wakil Bupati H Juarsah SH, bersama ketua TP PKK Ir Hj Sumarni MSi, serta wakil TP PKK Hj Nurhilyah. Bantuan itu diterima langsung oleh 4 Kepala Keluarga (KK) dimana rumah mereka menjadi amukan kobaran api yang terjadi pada Rabu (2/1/19) lalu.
Dalam kesempatan itu hadir pula para kepada Dinas dan Instansi, unsur Tripika Kecamatan Gunung Megang, dan Kepala serta perangkat Desa Gunung Megang Dalam.
Menurut bupati Ahmad Yani, dalam waktu dekat pemerintah kabupaten Muara Enim segera melakukan pendataan kerugian materiil dialami para korban untuk diberikan bantuan. Selanjutnya, seluruh korban yang mengalami bencana itu untuk bersabar, dan pemerintah daerah tidak akan tinggal diam dalam melihat musibah tersebut.
“Setelah ini kita pantau perkembangan rekoveri pasca bencana, akan menjadi evaluasi pemerintah daerah agar kedepan supaya lebih cepat lagi dalam menangani proses pemadaman. Kita akan bentuk tim khusus bekerjasama dengan instansi terkait,”kata Ahmad Yani.
Yunus (90), salah satu korban dalam bencana ini mengucapkan terima kasih perhatian pemerintah daerah kepada seluruh korban bencana kebakaran di desa Gunung Megang Dalam. Bantuan bahan makanan dan kebutuhan sehari-hari yang diberikan sangat dibutuhkan karena seluruh korban tidak sempat lagi menyelamatkan harta bendanya.
“Iya, saya mengucapkan terima kasih kepada pemerintah. Harapannya, kami bisa membangun rumah kembali,”ucap Yunus.
Sementera itu, peristiwa kebakaran rumah ini terjadi pada Rabu (2/1) lalu sekitar pukul 09.30 WIB. Diantaranya musibah ini dialami oleh Yunus (90), Mahyudin (45), serta Fahmi (45). Kemudian kondisi bangunan yang terbakar seluruhnya ludes dilalap oleh api, dan para korban tidak sempat menyelamatkan harta bends mereka. Pemadaman api dilakukan dari Pemerintah Kabupaten Muara Enim, PT TEL, dan PT Pertamina.(Humas)
Komentar