Muara Enim, inilahmuaraenim.co.id – Acara Alih Tugas dan Ramah Tamah Ketua Pengadilan Negeri Muara Enim As’ad Rahim Lubis SH MH menjadi Ketua Pengadilan Negeri Pandeglang, Kamis (3/1) sekitar pukul 19.00 wib, yang berlangsung di Balai Agung Serasan Sekundang Muara Enim berlangsung dengan penuh keakraban dan suka cita.
Hadir dalam ramah tamah tersebut, Bupati Muara Enim Ir H Ahmad Yani MM dan Wakil Bupati H Juarsah SH, selain keduanya, hadir juga, Forum Kordinasi Pimpinan Daerah, pimpinan BUMN, BUMS dan BUMD dalam Kabupaten Muara Enim, Kepala Dinas, Kepala Badan,Kabag Lingkup Pemkab Muara Enim.
Dalam sambutannya, Bupati Muara Enim mengatakan, sebagaimana diketahui bahwa berakhirnya masa jabatan atau pergantian pejabat suatu lembaga pemerintahan adaah merupakan hal yang lumrah dan biasa terjadi dalam suatu organisasi dalam rangka pengembangan karir serta sebagai bentuk penyegaran.
“Malam ini kita kumpul bersama, telah banyak yang kita perbuat bersama, goresan tinta emas tentu menjadi kenangan manis dan tidak mungkin dilupakan karena telah tertanam dalam hati,”ujar Bupati Muara Enim.
Bupati Muara Enim melanjutkan, ada pesan bijak mengatakan setiap ada pertemuan pasti ada perpisahan atas nama Pemerintah Kabupaten Muara Enim, orang nomor satu di Bumi Serasan Sekundang ini bersyukur bahwa saat ini terus diayomi dan selalu diberkan arahan serta tambahan ilmu mengenai hukum yang didapat dari Bapak As’ad Rahim Lubis SH MH.
“Untuk itu, saya pribadi dan atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Muara Enim mengucapkan terima kasih yang tak terhingga atas pengabdian, kerja sama yang sinergi dan saling mendukung dalam penyelenggaraan pemerintahan di Kabupaten Muara Enim,” ucap Bupati Muara Enim.
Disamping itu juga, dia beserta keluarga dan atas nama pemerintah Daerah beserta masyarakat Kabupaten Muara Enim menyampaikan permohonan maaf yang sedalam-dalamnya kepada Bapak As’ad Rahim Lubis SH MH dan keluarga seandainya selama Bapak bertugas di Kabupaten Muara Enim terdapat kesalahan, kehilafan dan kekeliruan baik yang disengaja ataupun yang tidak disengaja sekali lagi Bupati menghaturkan permohonan maaf.
“Semoga kebersamaan ini akan menjadi sebuah kenangan, sehingga kita saling merndukan satu sama lainnya. Karena perpisahan mengajarkan kita untuk menghargai bahwa setiap detik kebersamaan adalah anugerah yang tidak boleh disia-siakan.Kita berpisah bukan untuk selamanya melainkan perpisahan yang didasarkan pada tugas dan jabatan tetapi kita tetap selalu dekat,”ungkap Bupati Muara Enim.(Humas)
Komentar